News
Aliansi Mahasiswa Unpri Resah Terkait Dualisme Yayasan

Tangerang, Genzpedia – Aliansi Mahasiswa Universitas Pramita Indonesia menyampaikan keresahan terkait dualisme yayasan yang sedang terjadi di Universitas Pramita Indonesia (Unpri).
Hal itu disampaikan Presiden Mahasiswa Universitas Pramita Indonesia Juliadi, salah satu perwakilan Aliansi Mahasiswa Unpri saat audiensi dengan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
“Audiensi ini merupakan bagian dari upaya aliansi mahasiswa untuk menyampaikan keresahan terhadap masalah ini, dimana mahasiswa dan dosen menjadi korban dari dualisme yayasan,” kata Juliadi. Selasa, (14/11/2023).
Juliadi memaparkan laporan hasil audiensi dengan Kemenristekdikti bahwa memberi waktu selama tujuh hari untuk menyelesaikan perdamaian atau islah antara pihak dualisme Yayasan ini.
Lanjut Juliadi, jika dalam waktu tujuh hari islah ini tidak terselesaikan, maka izin Universitas Pramita Indonesia akan dicabut pada tanggal 16 November 2023.
“Kami menekankan komitmen bersama, aliansi nahasiswa untuk terus mengawal kasus ini sampai selesai,” ujarnya.
Menurut Juliadi, pihak universitas juga berharap dapat terus mendapatkan dukungan dari seluruh stakeholder, termasuk mahasiswa, dosen, dan pihak terkait lainnya,
“Aliansi Mahasiwa UNPRI bersama dosen dan rektorat berkomitmen, untuk terus berkoordinasi dengan Kemenristekdikti dan mematuhi semua regulasi yang berlaku,” katanya.