Banjir Bandang dan Longsor di Cipongkor Bandung Barat, 10 Orang Masih Hilang

NGAMPRAH, GENZPEDIA – Upaya penyelamatan terhadap korban longsor dan banjir bandang di Cibenda, Cipongkor, masih terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan dengan tekun. 

Kejadian tragis longsor yang melanda pada malam Minggu lalu, sekitar pukul 23.00 WIB, telah menelan korban jiwa dan mengakibatkan beberapa orang lainnya hilang. 

Berdasarkan informasi sementara dari BPBD Jabar, jumlah orang yang dilaporkan hilang mencapai 10 orang akibat bencana longsor di Cibenda.

Di antara korban yang masih hilang tersebut terdiri dari 2 anak laki-laki, 2 anak perempuan, 5 laki-laki dewasa, dan 1 wanita dewasa. 

Tim SAR gabungan terus melakukan upaya pencarian di lokasi longsor dengan harapan dapat menemukan korban yang masih belum ditemukan. 

Selain longsor, daerah Cipongkor juga dilanda banjir bandang yang menyebabkan kerugian dan menelan satu korban jiwa.

Banjir bandang melanda Kampung Joglo, Desa Sirnagalih, merendam sekitar 10 rumah dan memaksa satu warga untuk dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

Tim SAR juga terus aktif melakukan pencarian dan evakuasi di daerah terdampak banjir bandang untuk memastikan keselamatan warga dan meminimalkan dampak negatif yang ditimbulkan oleh bencana alam tersebut.

BPBD Kabupaten Bandung Barat, bersama dengan tim relawan dan petugas kesehatan, berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan bantuan dan perlindungan kepada korban serta melakukan evakuasi bagi warga yang masih terperangkap di lokasi bencana. 

Seluruh pihak diminta untuk tetap waspada dan siaga menghadapi potensi bencana alam lainnya, terutama dalam musim hujan seperti saat ini.

Pencarian korban dan penanganan bencana alam ini menjadi prioritas utama bagi pemerintah dan relawan guna memastikan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di daerah terdampak.

Upaya bersama ini menunjukkan komitmen yang kuat dalam merespons situasi darurat dan memberikan dukungan kepada mereka yang terdampak oleh bencana tersebut.*