Connect with us

News

Bupati Ajak Masyarakat Cegah Stunting di Pandeglang

Published

on

stunting di pandeglang
Bupati Pandeglang, Irna Narulita | Sumber: suara.com

KAB. PANDEGLANG, GENZPEDIA – Bupati Pandeglang, Banten, Irna Narulita mengajak masyarakat untuk cegah stunting di Kab. Pandeglang. Ia menyebutkan bahwa upaya tersebut tak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan jawab bersama.

Irna menuturkan bahwa Pemkab Pandeglang memiliki banyak program untuk pencegahan stunting, salah satunya adalah Bulan Penimbangan Balita dan Imunisasi.

“Kami harap program yang di buat ini bisa di manfaatkan oleh masyarakat dalam pencegahan stunting”, ujarnya pada Rabu (23/2/2023).

Menurut Irna, pencegahan stunting tak hanya dengan pemberian vitamin A, kesehatan calon ibu muda pun perlu perhatian.

Hal ini karena salah satu penyebab terjadinya stunting yaitu kesehatan reproduksi yang kurang di kalangan remaja putri.

“Untuk itu, kami juga punya program sarita (sehat berseri tanpa anemia), kami berikan vitamin dan zat besi bagi para remaja putri”, tuturnya.

Baca Juga: Kab. Tangerang Terima 1.001 Vaksin LSD untuk Hewan Ternak 

Selain itu, ada program keroyokan yang pihaknya lakukan bersama beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Adapun beberapa di antaranya yaitu pembangunan Sanimas oleh DPKPP dan Pansimas oleh Bappeda. Program tersebut merupakan langkah pemkab untuk cegah stunting di Pandeglang.

Irna menyebutkan, pencegahan stunting bukan hanya tugas Dinas Kesehatan saja, melainkan semua pihak.

“Kami harap, dengan banyak nya program yang dibuat, kasus stunting bisa turun lagi bahkan zero”, ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kab. Pandeglang, Raden Dewi Setiani menuturkan, hingga saat ini kasus stunting di Pandeglang alami penurunan.

Ia berpendapat, penurunan kasus stunting merupakan hasil kerja sama berbagai pihak dengan dukungan penuh dari Bupati.

“Tahun lalu, kami berhasil menurunkan di angka 8 persen, padahal kami menargetkan 3 persen. Tahun ini, di Pandeglang masih ada 2.840 kasus stunting, kami harap ini bisa diturunkan lagi”, pungkasnya.

 

Bagikan ini