Connect with us

Lifestyle

Cari Obat Alternatif PMK, Petani Lebah Madu di Lembang Bandung Barat Kebanjiran Pesanan

Published

on

NGAMPRAH, GENZPEDIA – Di saat wabah penyakit mulut dan kaki (PMK) pada hewan ternak, petani lebah di Maribaya, Lembang Kabupaten Bandung Barat, malah kebanjiran pesanan. 

Rupanya para peternak sapi berupaya mencari alternatif lain untuk mencegah dan mengobati hewan ternaknya dari wabah PMK dengan memanfaatkan madu lebah. Bagaimana caranya?

“Sejak seminggu terakhir, para peternak sapi datang membeli madu untuk dicampur pakan yang akan diberikan kepada hewan ternaknya,” ujar Koswara, salah satu petani lebah madu di Maribaya.

Diakui Koswara, ia tidak terlalu memahami langkah dari para peternak tersebut. Akan tetapi, sepekan terakhir mereka berdatangan ke tokonya untuk belanja madu. 

“Saya kurang paham kebenaran bisa mengobati PMK. Namun alasan peternal, karena kandungan madu yang bagus serta harganya yang murah,” kata Koswara.

Koswara mengatakan madu tersebut dijadikan campuran pakan. Selain madu, dicampur juga dengan perasan parutan kunyit. Hal itu dilakukan peternak karena keterbatasan ketersediaan vaksin.

Pelanggan baru yang merupakan peternak sapi itu sebagian besar berasal dari wilayah Kecamatan Lembang, Parongpong, dan Cisarua. Mereka memesan madu dari jenis mellifera. Harga per botol madu jenis mellifera ini yakni Rp250.000.

Kabupaten Bandung Barat mendapatkan jatah 1.100 dosis vaksin di tahap pertama. Tahap berikutnya, setelah pengajuan akan ditambah 25.000 dosis. 

Sedangkan populasi hewan ternak yang akan menjadi sasaran vaksin itu sebanyak 41.189 ekor yang terdiri dari 29.727 ekor sapi perah, 10.769 ekor sapi potong, dan 693 ekor kerbau.***

Bagikan ini
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *