News
Inilah Pasangan Fenomenal dengan Elektabilitas Tertinggi di Pilgub Jawa Barat, Berpotensi Cetak Sejarah!
BANDUNG, GENZPEDIA – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mulyadi dan Erwan Setiawan, mencatatkan hasil luar biasa dalam survei terbaru Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA. Elektabilitas pasangan ini mencapai 74,6 persen—angka yang menurut para pengamat sangat fenomenal dan bahkan berpotensi mencetak sejarah baru di Pilgub Jawa Barat.
Toto Izul Fatah, Direktur Eksekutif Citra Komunikasi Lingkaran Survei Indonesia, menyampaikan pernyataan ini dalam acara yang berlangsung di Grand Hotel Preanger, Bandung, Jum’at 8 November 2024. “Deddy Mulyadi dan Erwan Setiawan saat ini memimpin dengan angka yang tidak main-main, 74,6 persen. Ini bisa menjadi sejarah pertama di Jawa Barat dengan elektabilitas di atas 70 persen,” jelas Toto. Menurutnya, dukungan yang kuat ini sangat jarang terlihat dalam pemilu-pemilu sebelumnya.
Toto juga mengungkapkan bahwa elektabilitas tinggi pasangan ini tidak lepas dari popularitas Deddy Mulyadi yang telah terbangun kuat di masyarakat. “Deddy Mulyadi secara personal sudah sangat dikenal oleh masyarakat, dan tingkat kesukaannya pun tinggi,” ujarnya.
“Di LSI, kami sering menyebut ini sebagai hukum besi: untuk menang, seorang kandidat harus punya popularitas tinggi yang dibarengi dengan tingkat kesukaan yang tinggi juga. Ini adalah kunci utama untuk terpilih.” tegasnya.
Selain itu, Toto mengungkapkan bahwa pasangan Deddy dan Erwan didukung oleh basis pemilih yang solid atau ‘strong supporter’ di atas 55 persen, angka yang sangat jarang dimiliki kandidat lain. “Strong supporter 55 persen lebih adalah angka yang jarang didapat kandidat mana pun di mana pun, kecuali untuk kasus-kasus tertentu. Ini adalah angka yang luar biasa dan menjadi faktor utama kekuatan pasangan ini,” tambahnya.
Dukungan pasangan Deddy dan Erwan juga meluas ke berbagai segmen demografis. Toto menjelaskan bahwa hal ini mencakup hampir semua kelompok pemilih, termasuk gender, tingkat penghasilan, dan basis partai. “Bukan hanya di kalangan umum, pasangan ini juga mendapat dukungan dari pemilih partai-partai besar yang sebenarnya punya calon sendiri, seperti PDIP, PKS, dan PKB,” tutur Toto. Menariknya, meski partai-partai tersebut memiliki calon sendiri, mayoritas pemilihnya justru memilih pasangan Deddy Mulyadi. “Ini tantangan besar bagi para kandidat lain yang ingin mengejar elektabilitas Deddy Mulyadi,” tambahnya.
Menurut Toto, distribusi dukungan yang luas ini juga tercermin dalam pilihan partai dan ormas di berbagai daerah pemilihan (dapil) yang condong pada pasangan Deddy dan Erwan. “Para pemilih partai besar seperti PDIP, PKS, dan PKB, meskipun partai mereka memiliki kandidat sendiri, nyatanya sebagian besar condong mendukung Deddy Mulyadi,” ungkap Toto.
Di akhir pernyataannya, Toto menyimpulkan bahwa hasil ini adalah modal penting bagi pasangan Deddy dan Erwan untuk melangkah mantap menuju kemenangan. “Dengan angka elektabilitas 74,6 persen dan dukungan luas dari berbagai segmen, pasangan ini berada di posisi yang sangat kuat. Tentu, ini akan menjadi sorotan utama dalam Pilgub Jawa Barat mendatang,” tutupnya.