Connect with us

News

Pj Sekda Kota Cirebon Tegaskan Pemusnahan Surat Suara Sebagai Komitmen Menjaga Kredibilitas Pilkada 2024

Published

on

CIREBON, GENZPEDIA – Menjelang hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Pemerintah Kota Cirebon menunjukkan komitmennya untuk menjaga transparansi dan kredibilitas pemilu melalui pemusnahan surat suara rusak dan berlebih. Kegiatan ini dilakukan di Gudang Logistik Kota Cirebon pada Selasa (25/11/2024) dan disaksikan oleh berbagai pihak, termasuk Pj Sekda Kota Cirebon, Dr. H. Iing Daiman, SIP, M.Si., bersama jajaran forkopimda dan penyelenggara pemilu.

 

Dalam sambutannya, Pj Sekda menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam persiapan Pilkada, termasuk para petugas Sortir dan Pelipatan (Sorlip) yang telah bekerja dengan teliti. Ia menegaskan pentingnya kerja sama dan profesionalisme untuk memastikan Pilkada berlangsung secara jujur, adil, dan aman.

 

“Kinerja luar biasa dari para petugas patut diapresiasi. Dengan ketelitian dan kejelian mereka, kita yakin Pilkada akan terselenggara dengan jujur dan akuntabel,” ujar Pj Sekda.

 

Ketua KPU Kota Cirebon, Mardeko, menjelaskan bahwa pemusnahan surat suara ini adalah bagian dari tahapan yang wajib dilakukan untuk memastikan tidak ada potensi penyalahgunaan. Sebanyak 1.721 lembar surat suara untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dimusnahkan, terdiri dari 1.417 lembar berlebih dan 304 lembar rusak. Sementara untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, sebanyak 130 lembar dimusnahkan, termasuk 61 lembar berlebih dan 69 lembar rusak.

 

“Langkah ini sesuai perintah undang-undang dan dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan surat suara. Kami memastikan gudang logistik pemilu kini telah kosong,” jelas Mardeko.

 

Mardeko juga mengungkapkan bahwa persiapan teknis untuk Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November 2024 telah mencapai 100 persen. Semua kebutuhan logistik dan dukungan petugas di setiap TPS telah dipastikan siap.

 

“Alhamdulillah, persiapan teknis termasuk dukungan petugas di TPS sudah 100 persen,” ungkapnya.

 

Pj Sekda berharap pelaksanaan Pilkada di Kota Cirebon dapat berjalan tanpa hambatan, termasuk tanpa adanya Pemungutan Suara Ulang (PSU). Ia juga mengingatkan pentingnya kedewasaan dalam berdemokrasi, saling menghargai pilihan, dan menjaga suasana kondusif selama proses Pilkada berlangsung.

 

“Mari kita tunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi. Pilkada harus berlangsung aman dan damai. Siapapun pemimpin yang terpilih adalah yang terbaik untuk Kota Cirebon,” tegasnya.

 

Pj Sekda juga memberikan apresiasi kepada media yang telah berperan aktif dalam memberikan informasi edukatif kepada masyarakat. Ia menekankan bahwa media memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran pemilih untuk menggunakan hak pilihnya secara bijak.

 

Dengan komitmen tinggi dari semua pihak, Kota Cirebon diharapkan dapat menjadi contoh pelaksanaan Pilkada yang transparan, akuntabel, dan kondusif, mencerminkan nilai-nilai demokrasi yang baik.

Bagikan ini
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *