Connect with us

News

Ungkap Modus Dugaan Penjualan Daging Anjing di Tokopedia, ADI: Ini Pembodohan dan Penipuan!

Published

on

JAKARTA, GENZPEDIA – Ketua Animal Defenders Indonesia (ADI) Doni Herdaru Tona menyebut akan menempuh jalur hukum terkait beredarnya penjualan daging anjing yang dikategorikan sebagai daging sapi di platform Tokopedia.

Langkah tersebut dilakukan jika platform tidak menindaklanjutinya, karena menurutnya, apa yang dilakukan penjual sebagai suatu pembodohan dan pembohongan terhadap para konsumen.

“Daging anjing, di jual pada kategori daging sapi. Ini pembodohan, penipuan dan pelanggaran hak perlindungan konsumen,” kata Doni kepada wartawan, Minggu 3 Juli 2022.

Pihaknya pun meminta agar pemerintah waspada dan melakukan sweeping berkala, karena banyak pedagang daging anjing yang menyusup ke daging-daging sapi, babi, dan sebagainya.

Karena menurutnya, perdagangan daging anjing bertentangan dengan perundangan, namun para penjual nakal masih coba memasarkannya.

Doni mengungkap jika pedagang nakal menggunakan berbagai macam cara termasuk upaya dalam kategori menggelapkan, memberikan barang yang tidak sesuai kategori alias penipuan.

“Serta pelanggaran hak perlindungan konsumen terkait amannya sumber pangan yang diedarkan,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa penjualan daging anjing dengan modus dikategorikan sebagai daging sapi telah memenuhi kriteria pelanggaran.

Sehingga sudah sepantasnya platform terkait, menjatuhkan juga sanksi kepada penjual dan menginformasikannya kepada publik sebagai suatu pelanggaran.

“Jadi, publik tau apa yang akan dihadapi oleh para penjual-penjual nakal ini jika coba-coba menjual daging anjing dan disamarkan dengan kategori lain,” katanya.

Doni pun siap menempuh jalur hukum jika platform tersebut tidak mengambil tindakan tegas terkait adanya penjualan daging anjing secara online.

“Kami pun siap menempuh jalur hukum, jika platform yang ada ini, tidak bisa tegas dan menimbulkan potensi beredarnya daging anjing via platform online mereka,” ujarnya.

Modus tersebut terungkap setelah salah seorang konsumen bertanya. “Ini daging babi hutan atau apa?,” tanya akun Tanozaro dikutip pada Minggu 3 Juli 2022.

Namun yang mencengangkan, penjual menyebut jika daging yang mereka jual adalah daging anjing. “B1 (daging anjing) ka,” ujar penjual.

Bagikan ini
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *