News
Waspada Hoax Penyakit Gagal Ginjal Akut, Ternyata Ini Penyebab Meninggalnya Anak Pulau Bunyu
TARAKAN, GENZPEDIA – Masyarakat Kalimantan Utara (Kaltara) dibuat resah dengan munculnya pemberitaan anak Bunyu, Kabupaten Bulungan , yang diduga meninggal karena penyakit gagal ginjal akut.
Terkait hal itu, GENZPEDIA mengonfirmasi Kepala Puskesmas Bunyu, dr. Adnan. Ia mengatakan bahwa pasien yang meninggal ternyata bukan karena penyakit misterius tersebut. ”Terus terang saya kaget, tiba-tiba ada yang menyebut meninggal karena diagnosis ginjal. Saya sudah konfirmasi ke Dokter Franky,” ucapnya kepada GENZPEDIA melalui sambungan telepon pada Kamis 20 Oktober 2022.
Adnan kemudian menjelaskan kronologis kejadian anak yang meninggal tersebut. Pada awalnya, pasien datang menuju Puskesmas dalam keadaan lemas.
“Kami mencurigainya gastritis dengan dehidrasi berat. Karena memang sebelum ke Puskesmas, pasien muntah-muntah dan berak-berak. Dan punya riwayat maag,” ucapnya.
Karenanya, pihak Puskesmas langsung memberi surat rujukan menuju RSUD Jusuf SK di Tarakan. Hal itu dilakukan karena sarana dan prasarana masih minim sehingga harus dirujuk ke rumah sakit yang lebih lengkap secara fasilitas.
Setelah sampai di rumah sakit di Tarakan, ia menerima laporan dari dokter UGD rumah sakit Tarakan bahwa pasien didiagnosa usus buntu. “Karena waktu diperiksa urium krasidem nya agak tinggi,” ungkapnya.
Setelah mendengar hebohnya pemberitaan itu, ia lalu menghubungi dr. Franky selaku ketua IDAI Kaltara untuk menanyakan langsung penyebab meninggalnya anak tersebut. Dari hasil konfirmasi tersebut, dr. Franky mengatakan masih masih dicurigai dan belum memastikan bahwa meninggalnya karena ginjal akut.
Ia menegaskan jika memang sudah pasti harusnya ada surat keputusan bahwa pasien terkena ginjal akut. “Belum ada surat yang menyatakan pasien meninggal karena ginjal akut karena meminum obat yang salah,” ucapnya.
Karenanya, dr Adnan meminta jika hasil nya sudah keluar, pihak Puskesmas dapat diberitahu untuk mencegah terjadinya kasus penyakit gagal ginjal akut. (Ade Prasetia)