Waspada! Kasus Covid-19 di Tarakan Meningkat, Nih Buktinya

TARAKAN, GENZPEDIA– Masyarakat Kota Tarakan patut waspada, pasalnya kasus Covid-19 kembali meningkat. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tarakan pada 4 Oktober 2022, jumlah kasus Covid-19 mencapai  31 orang. Angka ini meningkat nyaris dua kali lipat, mengingat pada 3 Oktober 2022 kemaren, kasusnya hanya 19 orang.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, meminta masyarakat jangan lengah dan tetap waspada. Sebab, katanya, status Covid-19 masih berada di pandemi dan belum beralih ke endemi.

“Covid-19 ini kan masih pandemi dan sifatnya dinamis. Jadi saya minta masyarakat tetap waspada,” kata Devi kepada Genzpedia, Rabu 5 Oktober 2022.

Selain itu, kata dia, dalam beraktivitas masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan. Protokol kesehatan yang dimaksud, kata dia, mengacu pada anjuran yang dikeluarkan Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Covid-19 seperti : menggunakan masker jika berada di dalam ruang publik, rajin  mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau gunakan hand sanitizer secara berkala, serta sebisa mungkin hindari kerumunan dan upayakan untuk selalu menjaga jarak dengan orang lain minimal 1,5 meter.

“Melalui upaya tersebut, diharapkan penyebaran Covid-19 bisa diminimalisir,” kata dia.

Tak hanya itu, untuk meminimalisri dampak virus Covid-19, Dinkes Tarakan bersama stakeholder lainnya seperti Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), TNI dan Polri gencar melakukan vaksinasi mulai dari dosis 1, 2 hingga 3. Sebagai informasi, untuk masyarakat umum, capaian dosis 1 di Tarakan telah mencapai 186.867 (87,99 Persen) dan dosis 2 mencapai 159.975 (75,33 Persen).

Sementara untuk lansia, dosis 1 sebanyak 9.252 (81,88 Persen) dan dosis 2 mencapai 7.167 (63,43 Persen). Selanjutnya, sasaran booster atau dosis 3 untuk usia di atas 18 tahun mencapai 212.366 orang.

(Ade Prasetia)