Tabung Gas Melon Meledak, 6 Orang Jadi Korban Cikole Lembang

NGAMPRAH, GENZPEDIA – Tiga keluarga menjadi korban akibat kebakaran di Kampung Cibedug RT 004 RW 011 Desa Cikole Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat pada Rabu (11/1/2023).

Di tiga keluarga tersebut terdapat 6 korban akibat gas melon meledak dan menyambar bagian dapur dan kamar mandi rumah.

Empat orang korban yang mengalami luka ringan antara lain Jajang (58), Isti (30), Adi (7), dan Nonoh (5). Mereka rata-rata mengalami luka pada bagian kaki. Keempatnya hanya menjalani rawat jalan.

Sedangkan Ipah (59) yang merupakan istri Jajang mengalami luka bakar 90% dan dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin.

Korban lainnya, Dani (33), merupakan menantu Jajang juga mengalami luka bakar sedang dan dirawat di RSUD Lembang Kabupaten Bandung Barat.

Menurut Jajang, peristiwa terjadi pada pukul 5.30 WIB. Istrinya, Ipah tengah memasak di hawu (tungku) yang sebetulnya berjauhan lokasinya dengan gas melon tiga kilogram yang berada di ruang sebelah.

Hawu dan ruang masak berdampingan dengan kamar mandi. Tiga ruang itu terpisah dari rumah utama.

Di dalam rumah itu terdapat tiga keluarga yakni keluarga Jajang dan dua anaknya. Tiga keluarga ini tengah berada di dalam rumah ketika ledakan terjadi.

“Tiba-tiba gas meledak. Bapak lari ke rumah. Bapak dikejar-kejar api. Terus lari, tapi masih dikejar juga,” kata Jajang.

Jajang mengaku tidak pernah tercium bau gas. Ipah juga tengah memasak tidak merasakan ada kejanggalan dengan Jajang lari ke dalam rumah untuk menyelamatkan anak dan cucunya. Sementara Ipah langsung lari ke luar rumah.

Jajang panik ketika melihat kondisi istrinya. Ia juga khawatir dengan kondisi anak cucunya . Ipah segera dilarikan tetangga ke rumah sakit. Kini, Ipah tengah dirawat di ICU RSHS.

Isti, anak dari Jajang menyebutkan dia tengah berada di kamar saat api menyambar. Isti kaget ketika membuka pintu, api masuk menyambar dan memecahkan kaca kamar.

“Api lumayan besar. Kaki dan bagian pipi kanan saya terluka,” ujarnya.

Isti segera menarik dua anaknya yang terbangun mendengar keributan kebakaran. Bersama Jajang mereka keluar rumah. Namun api berhasil melukai bagian kaki keempatnya.***